Lucky IA's profile

Article for Plevia Rainwear

Article for Brand
Kenali Karakteristik Seseorang dari Pesan yang Dikirim

Memahami kepribadian seseorang selalu menjadi sesuatu yang seru dan menyenangkan.  Ada beberapa cara untuk mengetahui jenis kepribadian seseorang, mulai dari cara bicara, bahasa tubuh, tulisan tangan, hingga cara mengirim pesan. Setiap orang memiliki gaya tersendiri saat mengirim pesan, sebagai contoh ketika kamu sedang bertukar pesan kepada salah satu temanmu, kamu bisa melihat bahwa dia ekspresif karena sering menggunakan emotikon, atau temanmu yang lain yang cukup pendiam, saat mengirim pesan dia juga terkesan mengetik singkat-singkat dan kurang ekspresif. 

Nah, daripada penasaran membaca karakteristik seseorang dari pesan yang dikirim, yuk bahas di bawah ini!

1. Mengirim tulisan panjang.
Buat kamu yang suka mengirim teks panjang, biasanya cenderung punya ketulusan di dalam hati. Kamu lebih sensitif dan perasa. Mengungkapkan perasaan dan informasi yang lengkap dalam tulisan yang panjang. Temanmu juga merasa yakin bahwa kamu orang yang baik, dan selalu ada untuk memberi saran atau sekadar mendengarkan curhat.

2. Mengirim tulisan singkat.
Kalau kamu lebih senang menulis teks singkat, biasanya karena lebih mudah berterus terang, orang yang simpel dan tidak bertele-tele. Meski terlihat tidak memiliki emosi, tapi berarti kamu terbuka dan jujur. Kamu tidak suka membuat sesuatu yang tidak sesuai dengan fakta hanya untuk membuat dirimu terlihat baik. 

3. Menggunakan bahasa yang teratur.
Dalam menulis pesan, secara tidak sadar kamu membuat kata-kata dengan teratur. Ternyata gaya ini menunjukkan kalau kamu bertanggung jawab dan mampu menjalin hubungan yang baik dengan orang lain. 

4. Sering menggunakan emoji atau stiker.
Emoji memang alternatif yang baik untuk mengungkapkan perasaan. Buat kamu yang suka mengirim emoji atau stiker biasanya punya karakter yang ekspresif dan terbuka. Kamu memiliki hati yang hangat dan mampu menunjukkan emosi. Di lain sisi, bisa jadi kamu kesulitan berkomunikasi dengan kata-kata sehingga memilih menggunakan emoji saja.

5. Jarang membalas chat atau slow respons.
Mungkin karena terlalu sibuk dengan pekerjaan yang dilakukan sehingga membuatmu lama membalas pesan. Banyak hal penting yang ingin kamu selesaikan atau kamu kejar. Kamu bisanya memiliki target atau waktu khusus untuk membuka pesan.

6. Keseringan typo.
Kalau kamu tipe orang yang sering typo berulang kali tanpa membenarkannya bisa jadi kamu termasuk orang yang cuek. Pengirim pesan yang terlalu banyak typo cenderung kurang bisa memahami perasaan orang lain dan sedikit terburu-buru.

7. Sering mengirim voice note. 
Fitur voice note mempermudah kamu untuk berkomunikasi. Bagi kamu yang suka menggunakan fitur ini biasanya termasuk orang yang tidak ingin repot. Kamu juga termasuk orang yang percaya diri.

Penjelasan di atas belum tentu valid ya, bisa aja orang yang ceria dalam kehidupan sehari-hari lebih suka mengetik pesan dengan singkat-singkat, sebaliknya, orang yang pendiam bisa saja lebih ekspresif dan seru ketika menulis pesan.
Membahas berbagai macam cara mengirim pesan memang seru, tapi sebuah pesan akan lebih berarti jika berisi suatu perhatian. Seperti sekedar mengingatkan untuk membawa jas hujan Plevia saat hujan, meski hanya dengan pesan singkat, tapi bisa menghangatkan hati. Hmm, tapi kenapa sih harus mengingatkan untuk bawa jas hujan Plevia saat keluar? Karena Plevia adalah jas hujan ternyaman yang siap untuk melindungimu saat hujan, Plevia juga memiliki model dan fitur-fitur menarik supaya hari hujanmu jadi asyik.  





Atasi Insomnia Dengan White Noise


Insomnia adalah masalah sulit untuk tidur atau sulit tidur nyenyak yang berkelanjutan. Insomnia terjadi karena gaya hidup yang tidak sehat, masalah kesehatan, gangguan psikologi hingga efek samping obat-obatan yang dikonsumsi. Jika dibiarkan, efek insomnia berkepanjangan dapat menimbulkan gangguan kesehatan seperti depresi dan kecemasan. 

Menurut para ahli, white noise atau derau putih dapat mengatasi insomnia. Sebenarnya apa sih white noise itu? Yuk kita bahas!

White noise adalah suara (derau) putih yang dapat menutupi suara lain yang terjadi secara alami pada suatu lingkungan. Misalnya kamu tinggal di daerah jalan raya yang ramai, white noise ini dapat membantu memblokir kebisingan tersebut. Ada pengelompokkan mengenai suara putih ini, diantaranya :

Suara alam seperti hujan gemericik air, ombak, suara jangkrik
Suara khas di lingkungan tertentu, seperti bunyi api unggun, suara keramaian di tempat umum yang riuh rendah
Suara mesin seperti mesin cuci, pengering rambut, pendingin ruangan

White noise menjadi cara yang terbukti efektif bagi pasien rumah sakit supaya dapat beristirahat dengan tenang. Penelitian telah menunjukkan bahwa mesin white noise dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan pasien untuk tidur, sehingga dapat tertidur lebih cepat dibanding pasien yang tidak menggunakan alat white noise. White noise juga dapat membantu bayi dan anak kecil tertidur lebih cepat.

Untuk kamu yang memiliki gangguan tidur atau insomnia, sebelum tidur, kamu bisa banget mendengarkan white noise dari youtube, supaya tidurmu lebih lelap. Atau jika hujan sedang turun di lingkungan rumahmu, kamu bisa menikmati suara hujan sejenak di luar rumah, supaya nantinya dapat tertidur dengan lebih cepat dan lelap.

Kualitas tidur yang baik berpengaruh pada aktivitas yang kita jalankan, ketika kamu dapat tertidur dengan lelap dan nyenyak, setelah bangun pasti akan lebih bersemangat untuk melakukan berbagai aktivitas. Karena itu, white noise berperan untuk mengatasi gangguan tidur atau insomnia. Makanya kan, kebanyakan orang lebih memilih untuk tidur di kala hujan, nah itu karena suara hujan adalah white noise yang menenangkan. Ketika hujan dan posisi lagi rebahan, pasti tiba-tiba jadi ngantuk. 

Kalau kamu lebih suka di luar rumah ketika hujan dan ingin menikmati suara hujan secara langsung, jangan lupa untuk menggunakan jas hujan. Jas hujan Plevia hadir dengan kenyamanan ekstra untuk menemanimu menikmati hujan. Setelah menikmati suara hujan yang menenangkan, kamu bisa menikmati tidurmu dengan lebih lelap.



4 Manfaat Makanan Pedas, Cocok Dinikmati Waktu Hujan!

Bagi sebagian orang, makanan pedas menjadi favorit hingga menjadi makanan sehari-hari. Makanan ini dianggap sebagai makanan yang nikmat, apalagi ketika dikonsumsi saat hujan datang. Makanan berkuah ditambah rasa yang pedas dapat menghangatkan badan saat hujan datang. Ketika makan makanan yang pedas, kita merasa ketagihan meskipun mulut sudah terasa panas. 

Nah, kenapa dapat menyebabkan ketagihan, dilansir dari businessinsider.sg, cabai mengandung senyawa kimia yang disebut capsaicin. Senyawa ini merangsang reseptor rasa sakit lalu dikirim ke otak. Pada akhirnya, efek ini dapat memicu pelepasan endorfin yang dikenal sebagai zat yang menimbulkan rasa senang. Bahkan everydayhealth.com menyebutkan bahwa para peneliti menggambarkannya mirip ketika seseorang kecanduan narkoba. Disebutkan juga, tidak salah untuk menikmati rasa sakit seperti kepedasan ini

Hmmm, nggak cuma bikin ketagihan dan rasanya nikmat, makanan pedas ternyata banyak manfaatnya. 

Menurunkan berat badan
Manfaat yang pertama adalah dapat menurunkan berat badan, rasa terbakar di lidah saat mengonsumsi cabai karena kandungan senyawa capsaicin dapat meningkatkan temperatur tubuh dan mempercepat metabolisme, sehingga kalori yang ada dalam tubuh akan lebih cepat terbakar.

Membuat jantung lebih sehat
Cabai memiliki manfaat untuk mencegah pembekuan darah, kandungan capsaicin dalam cabai terbukti efektif melawan inflamasi sebagai penyebab penyakit jantung. 

Mencegah Kanker
Kandungan capsaicin dalam cabai berkhasiat untuk menghambat atau mematikan pertumbuhan sel-sel kanker tanpa merusak sel sehat di sekitarnya. Manfaat ini dapat kamu dapatkan kalau mengonsumsi cabai secara rutin, tapi jangan banyak-banyak ya! 

Meningkatkan kekebalan tubuh 
Manfaat ini dapat didapatkan dengan mengonsumsi cabai dan paprika yang terkenal dengan kandungan vitamin C dan A yang sangat tinggi. Kedua jenis vitamin ini merupakan zat antioksidan yang bermanfaat melindungi tubuh dari serangan penyakit, karena itu, seseorang yang suka mengonsumsi cabai cenderung tidak mudah terserang penyakit. 

Makanan pedas memang memiliki beberapa manfaat untuk tubuh, tetapi jangan kebanyakan mengonsumsinya ya! Secukupnya saja, supaya tidak berdampak pada kesehatan, terutama lambung. 

Saat hujan, kamu bisa memanfaatkan bahan-bahan yang ada di kulkas untuk membuat menu pedas sederhana seperti mie instan atau seblak. Kalau kamu merasa bahan-bahannya kurang, kamu bisa beli di warung terdekat, tapi jangan lupa pakai jas hujan Plevia ya! Supaya tetap terlindungi dan terhindar dari masuk angin saat hujan.

Simak artikel bermanfaat dan menarik lainnya di Plevia.id yaa…
Article for Plevia Rainwear
Published:

Article for Plevia Rainwear

Published:

Creative Fields